sumber berita Operasi Strootman Berjalan Lancar, Totti: Kami Menunggumu Teman : http://detik.feedsportal.com/c/33613/f/656101/s/497bffdd/sc/3/l/0Lsport0Bdetik0N0Csepakbola0Cread0C20A150C0A90C0A20C0A137220C30A0A74130C710Coperasi0Estrootman0Eberjalan0Elancar0Etotti0Ekami0Emenunggumu0Eteman/story01.htm
Roma - Gelandang AS Roma Kevin Strootman telah menuntaskan operasi lutut kirinya dengan baik. Dia pun mendapatkan dukungan dari tim untuk segera pulih dan kembali merumput.
Strootman sudah absen hampir sepanjang musim lalu karena pemulihan pasca operasi pada Anterior Cruciate Ligamen di lutut kirinya. Dia sudah menjalani operasi dua kali untuk menyelesaikan masalah ini dan tampak membaik.
Gelandang internasional Belanda itu bahkan sudah ikut tur pramusim Roma sepanjang musim panas ini. Namun demikian ternyata ada kemunduran pada kondisi lutut kirinya dan harus menjalani operasi ketiga untuk membetulkan ACL-nya.
"Kevin Strootman hari ini menjalani operasi rekonstruksi ACL pada lutut kirinya. Operasi berjalan dengan baik dan pemain gelandang tersebut sekarang akan melanjutkannya dengan program rehabilitasi," demikian pernyataan resmi Roma.
Setelah menjalani operasi, Strootman diyakini perlu waktu sekitar dua bulan untuk bisa melihat apakah tindakan operasi berhasil. Tapi dokter yang menanganinya, Pier Paolo Mariani, telah menyatakan keyakinannya bahwa pemain 25 tahun tersebut akan kembali bermain.
Menyusul kabar berlangsungnya operasi pada Strootman, kapten AS Roma Francesco Totti memberikan ucapan penyemangat di situsnya. Dia berharap rekannya itu bisa segera kembali ke lapangan dan bermain.
"Kevin, kami semua bersamamu. Seorang juara seperti adalah gladiator sesungguhnya, kamu tak pernah menyerah," tulis Totti sebagaimana dilansir Football Italia.
"Kami menunggumu, teman. Bantuanmu di lapangan sangatlah penting. Bagi kami, kamu adalah Roma, di hati dan jiwa," demikian diungkapkan pemain 38 tahun itu.
Untuk memberikan dukungan terhadap Strootman, para penggemar Roma beserta sejumlah pemain bahkan pelatih Rudi Garcia melakukan kampanye di media sosial. Mereka beramai-ramai mengunggah foto dengan mesin cuci.
Mesin cuci atau dalam bahasa Italia disebut Lavatrice, merupakan julukan untuk Strootman. Garcia memberikan julukan itu karena Strootman dinilai selalu menjadi pemain yang membersihkan atau membereskan kekacauan tim di lapangan.
Nuhun for visit Operasi Strootman Berjalan Lancar, Totti: Kami Menunggumu Teman
Strootman sudah absen hampir sepanjang musim lalu karena pemulihan pasca operasi pada Anterior Cruciate Ligamen di lutut kirinya. Dia sudah menjalani operasi dua kali untuk menyelesaikan masalah ini dan tampak membaik.
Gelandang internasional Belanda itu bahkan sudah ikut tur pramusim Roma sepanjang musim panas ini. Namun demikian ternyata ada kemunduran pada kondisi lutut kirinya dan harus menjalani operasi ketiga untuk membetulkan ACL-nya.
"Kevin Strootman hari ini menjalani operasi rekonstruksi ACL pada lutut kirinya. Operasi berjalan dengan baik dan pemain gelandang tersebut sekarang akan melanjutkannya dengan program rehabilitasi," demikian pernyataan resmi Roma.
Setelah menjalani operasi, Strootman diyakini perlu waktu sekitar dua bulan untuk bisa melihat apakah tindakan operasi berhasil. Tapi dokter yang menanganinya, Pier Paolo Mariani, telah menyatakan keyakinannya bahwa pemain 25 tahun tersebut akan kembali bermain.
Menyusul kabar berlangsungnya operasi pada Strootman, kapten AS Roma Francesco Totti memberikan ucapan penyemangat di situsnya. Dia berharap rekannya itu bisa segera kembali ke lapangan dan bermain.
"Kevin, kami semua bersamamu. Seorang juara seperti adalah gladiator sesungguhnya, kamu tak pernah menyerah," tulis Totti sebagaimana dilansir Football Italia.
"Kami menunggumu, teman. Bantuanmu di lapangan sangatlah penting. Bagi kami, kamu adalah Roma, di hati dan jiwa," demikian diungkapkan pemain 38 tahun itu.
Untuk memberikan dukungan terhadap Strootman, para penggemar Roma beserta sejumlah pemain bahkan pelatih Rudi Garcia melakukan kampanye di media sosial. Mereka beramai-ramai mengunggah foto dengan mesin cuci.
Mesin cuci atau dalam bahasa Italia disebut Lavatrice, merupakan julukan untuk Strootman. Garcia memberikan julukan itu karena Strootman dinilai selalu menjadi pemain yang membersihkan atau membereskan kekacauan tim di lapangan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar